49
"Terimakasih telah menjagaku Kakak," lontar Jodi.
Nathan Narendra dengan cergas menepis lengan jodi, menarik kembali pistol di belakang sakunya, hingga—Dor! Alam ambruk bersamaan dengan Delfin saat Natahn Narendra menembaknya diarea leher.
"Titik lemahnya hanya ku serempet, rantai wanita itu," titah nathan. Jodi dengan cekatan memanggil beberapa ajudan yang langsung berlari menghampiri mereka dari berbagai sudut rumah.
Nathan Narendra menatap sejemang Alam yang membuat jodi menghembuskan napas tenang setelah memeriksa nadinya. Bergegas menuju Hone-Onna taatkala jdoi membawa alam beserta Delfin keluar ruangan.
Nathan mengangkat kepala Tsuyoi Sentoki yang meregang nyawa sembari menepuk pipinya. Ia melihat bagaimana wanita itu bergumam tidak jelas hingga membuat nathan Narendra memegang lengan pucatnya untuk menyalurkan energi, "Cab—" anna bahkan merasa tidak mampu untuk bisa bernapas taatkala semua duri tersebut menyerap magisnya.