"Diapain lagi sama Seo Kim!" omel Nam Taemin. Ia berkacak pinggang pada Anna yang meletakan menu di atas meja. "Ya! Jawab!" tekannya.
"Enggak di apa- apain, cuma di tanya, kalau ada apa-apa soal pak Park, tinggal hubungi dia biar aku enggak susah katanya, yang tadi bohong," sahut Anna. Ia mengedipkan sebelah maniknya pada Nam Taemin yang malah mangut- mangut.
Apalagi kekehan Anna malah membuat Nam Taemin mendengkus sebal. "Kamu sengaja yah mancing emosi aku!"
"Iya," sahut Anna Ia mendekatkan diri pada Nam Taemin.Di mana pria tersebut bahkan masih tidak bergeming untuk Anna yang menepuk dadanya untuk menyingkirkan debu. "Sepertinya kamu cemburu... Aku suka," sahut Anna.
"Apanya yang suka!" teriak Nam Taemin
"Tidak ada, kamu tidak perlu memikirkannya," sahut Anna. Ia mengulas senyum untuk Nam Taemin yang tengah di landa sebuah kekeliruan. Pasalnya, manusia hanya memiliki satu hati. Dia hanya bisa mencintai satu orang.
