Wush..
Wush..
Sota yang merasakan hembusan angin menerpa wajahnya pun perlahan membuka kedua matanya yang terpejam.
Sota mengerjap-ngerjapkan matanya beberapa kali membiaskan cahaya yang baru saja masuk kedalam retina matanya.
Kerutan tercetak di dahi Sota saat dirinya menyadari jika kini suasana didalam kelasnya kosong tidak ada seorang pun salah satu dari teman kelasnya yang berada disini, tidak terkecuali Minato yang tadi berjanji akan memantau keadaan kelas selama dirinya tertidur.
Kini Sota mulai merenggakan tubuhnya dan menolehkan kepalanya kearah luar jendela kelas untuk memperhatikan para murid dari kelas lain yang tengah memiliki jadwal pelajaran olahraga tengah berdiri berbaris di lapangan sepak bola outdoor.
Grek..
Sota yang mendengar suara pintu ruang kelasnya terbuka pun langsung menolehkan kepalanya keasal suara tersebut dan dirinya mendapat sosok Minato yang baru saja masuk sambil membawa dua buah kotak susu di tangannya.
Sedangkan itu Minato yang baru saja kembali sehabis membeli susu kotak untuk dirinya dan Sota pun sedikit terkejut saat melihat Sota yang sudah terbangun dari tidurnya dan kini tengah mengarahkan tatapan kearah dirinya yang tengah berjalan mendekat pada teman satu kelasnya itu.
"Minato-kun, bukankah kau tadi berkata akan memantau keadaan kelas selama aku tertidur?" Tanya Sota pada Minato yang kini sudah berdiri tepat dihadapannya dan meletakan dua kotak susu yang tadi di bawa oleh temannya itu.
Minato yang mendengar pertanyaan Sota pun terkekeh pelan sambil mengusap tengkuk belakangnya yang tidak gatal.
"Hehehe, maaf. Tadi aku sedikit merasa haus, maka dari aku keluar kelas sebentar untuk membeli susu kotak ini." Jawab Minato sambil menunjuk dua kotak susu yang sudah dirinya letakan diatas meja milik Sota.
Sota yang mendengar jawab Minato pun menghela nafas panjang dan kini tatapannya dirinya arahkan untuk melihat kearah seisi ruangan kelas mereka saat ini.
Minato yang menyadari tatapan mata Sota mengarah untuk melihat setiap sudut ruangan kelas mereka pun segera membuka suaranya menjelaskan mengenai teman-teman kelas mereka yang saat ini sedang tidak berada di dalam ruang kelas.
"Ah, teman-teman saat ini sedang berada diruang musik. Tadi Haru-sensei yang melihat kelas kita sedang begitu lenggang meminta izin untuk mengajak kita berlatih alat music. Namun Haru-sensei yang melihat dirimu tengah tertidur mengurungkan niatnya untuk mengajak mu ikut serta dan lalu meminta diriku untuk menemani dirimu disini." Jawab Minato menjelaskan panjang lebar pada Sota hanya dalam satu kali tarikan nafas saja, membuat Sota yang melihat itu langsung membulatkan kedua matanya terkejut lalu terkekeh pelan.
"Hahaha, kau tidak perlu menjelaskan panjang lebar kepadaku hanya dalam satu tarikan nafas saja Minato-kun." Ujar Sota yang membuat Minato kini terdiam ditempatnya dengan kedua matanya yang mengedip beberapa kali, sebelum dirinya pun ikut terkekeh menyadari apa yang sudah dirinya lakukan tadi.
"Hahahaa entah mengapa aku merasa harus menjelaskan semuanya padamu Sota-kun, maka dari itu aku melakukannya hanya dalam satu kali tarikan nafas saja." Ujar Minato membalas perkataan Sota.
Sota hanya menganggukan kepalanya santai dan kini mengulurkan sebelah tangannya untuk bertopang dagu.
Minato yang melihat Sota kini bertopang dagu pun, memilih untuk duduk di kursi meja depan Sota, membuat Sota melirikan matanya sesaat kearah dirinya.
Suasana hening kini menyelimuti diantara Sota dan Minato. Dimana hanya suara hembusan angin saja yang kini mengelilingi mereka berdua.
Minato yang tidak terbiasa dengan suasana hening pun, kembali membuka suaranya untuk memecahkan keheningan yang terjadi diantara dirinya dan Sota saat ini.
"Hmm, Sota-kun." Panggil Minato pelan yang membuat Sota kini melirikan mata kearah dirinya dengan tatapan bertanya.
"Ada apa Minato-kun?"
Minato yang mendengar pertanyaan Sota pun terdiam sesaat di tempatnya.
"Ah, apa hari ini kau akan menjadi tutor adik kelas itu?" Tanya Minato yang langsung dibalas dengan anggukan kepala oleh Sota.
"Hmh ya, nanti setelah pulang sekolah aku akan menjadi tutor Erika-chan." Jawab Sota dengan tatapan mata yang kini mengarah keluar jendela.
Minato yang mendengar jawaban Sota pun menganggukan kepalanya pelan dan kini mengulurkan sebelah tangannya untuk mengambil salah satu susu kotak yang tadi dirinya beli, lalu meminumnya.
"Berapa lama durasi kau menjadi tutor adik kelas itu?" Tanya Minato lagi setelah dirinya selesai meminum sedikit susu kotaknya.
Sota terdiam sesaat di tempatnya sebelum dirinya menjawab pertanyaan Minato dengan tatapan mata yang mengarah pada teman satu kelasnya itu.
"Kurang lebih dua jam saja untuk dua mata pelajaran." Jawab Sota singkat dengan masih bertopang dagu menatap kearah Minato.
Minato menganggukan kepalanya mendengar jawaban yang diberikan oleh Sota.
"Berarti jadwal mu untuk membaca koleksi manga BL mu sama sekali tidak terganggu bukan?"
Sota mengedipkan matanya beberapa kali.
"Hmm, yah sebenarnya aku selalu membaca koleksi manga BL ku kapan pun itu setelah aku selesai mengerjakan tugas sekolah." Jawab Sota mengambil jeda sesaat.
"Jadi, mungkin mulai hari ini jadwal ku membawa manga BL akan berubah dan menjadi lebih sebentar dari sebelumnya." Lanjut Sota yang kembali dibalas dengan anggukan kepala oleh Minato.
Minato terdiam sesaat di tempatnya memikirkan topik pembicaraan apa lagi yang akan dirinya buka untuk tetap berbicara dengan Sota.
"Ah, kalau aku boleh tahu, genre seperti apa yang kau suka dari manga BL yang kau koleksi Sota-kun?"
Kali ini Sota benar-benar terdiam ditempatnya. Dirinya terdiam karena sedikit merasa bingung, tidak biasanya Minato akan berbicara mengenai koleksi manga BL nya. Sejak mereka berdua saling mengenal satu tahun ini, Minato sangat jarang sekali menyinggung perihal hobynya yang suka mengoleksi manga BL.
"Hm, aku suka semua genre manga BL dan tidak pernah mengkhususkan satu genre saja yang ku suka dan koleksi. Jika menurutku alurnya bagus, maka aku akan membeli manga itu dan mengkoleksinya." Jawab Sota mengambil jeda sesaat dan tatapan mata Sota kini terfokus menatap kearah Minato.
"Ada apa? Apa kau tertarik untuk membaca salah satu manga BL milik ku Minato-kun?" Tanya Sota sedikit memancing Minato. Dirinya ingin melihat reaksi apa yang akan diberikan oleh teman satu kelas nya itu yang tiba tiba saja menyinggung manga BL.
Minato yang mendengar pertanyaan Sota diam terkejut ditempatnya, namun dengan cepat dirinya dapat kembali menguasai dirinya agar tidak terlihat begitu terkejut dimata Sota.
Sota kini tetap bertopang dagu ditempatnya dengan tatapan matanya yang masih focus menatap kearah Minato, melihat rekasi apa yang tercetak diwajah temannya itu.
Namun apa yang dikatakan oleh Minato selanjutnya dapat membuat dirinya diam terkejut ditempat dan mulai mengutuk kesalahan dirinya sendiri yang sudah memancing minat dan perhatian dari seorang Minato.
"Jika kau tidak keberatan, aku ingin kau meminjam kan ku salah satu manga BL milik mu, Sota-kun." Jawab Minato lugas dengan seulas senyum terulas diwajahnya.