"Daegam, ini sudah hampir memasuki bulan kedua sejak Pyebi Mama—sebutan untuk ratu yang dilengserkan dari takhta—resmi meninggalkan istana. Jusang Jeonha tak kunjung memperlihatkan gelagat untuk menunjuk calon ratu pengganti."
"Benar, Daegam. Apa yang di sampaikan Menteri Lee benar adanya. Jika takhta ratu dibiarkan kosong terlalu tidakkah kekacauan bisa saja terjadi di keputren istana?" Sahut Menteri Baek yang membenarkan ucapan dari Menteri Lee
Menteri Lee dan Menteri Baek yang merupakan dua menteri dari fraksi Perdana Menteri Heo, mengemukakan kekhawatiran mereka akan situasi keputren istana. Sejak Ratu Heo benar-benar dilengserkan dari takhta, jelas situasi keputren tidak ada penanggung jawab yang pasti. Jika hal seperti ini terus di biarkan, tidak menutup kemungkinan hal-hal buruk bisa saja terjadi.
"Belum lagi kabar mengenai Daebi Mama yang menunjukkan sinyal ingin memberi dukungan pada Gwi In Mama, apa benar seperti itu, Daegam?"
