Selir Hong termenung di singgasananya yang berada di tengah ruang pribadinya. Entah sejak kawan wanita itu tenggelam dalam pikirannya. Bahkan karena terlalu fokus dengan apa pun yang saat ini sedang dipikirkannya, Selir Hong tak menyadari dirinya kini sedang menggigiti kuku-kuku jemarinya.
Selir Hong juag tak sadar dengan Dayang Nam yang masuk ke ruangannya. Dayang senior itu memperhatikan apa yang sedang dilakukan tuannya dengan ekspresi khawatir. Sudah sejak semalam, Selir Hong terus berdiam diri seperti yang sekarang sedang dilakukan wanita itu.Wanita istana itu seakan sedang mengalami masalah yang sangat pelik hingga tak sadar bila hari kini telah berganti.
"Gwi In Mama, tidakkah Anda sebaiknya segera beristirahat? Sudah semalaman Anda termenung tanpa melakukan apa pun. Hamba mohon beristirahatlah, Mama. Tubuh kerajaan Anda bisa jatuh sakit bila Anda bersikeras seperti ini, Mama. Mohon dengarkan saran abdi setia Anda ini."