Chereads / kisah gadis motor / Chapter 18 - 18 salah paham?

Chapter 18 - 18 salah paham?

"Sayang"

"Iya ma,masuk ma gak di kunci kok pintu kamar katty"

***

Mama masuk ke kamar katty dan setelah itu mama pegang kepala katty,dan peluk katty lalu katty bingung ada apa setelah itu katty berbicara dengan mamanya..

***

"Mama kenapa,mama baik-baik aja kan"

"Iya sayang mama mau ngomong sama kamu,boleh"

"Boleh dong ma emang sejak kapan mama gaboleh ngomong sama katty"

"Sayang mama kan sama papa udah baikan kamu jangan masih begitu dong sama papa kamu,kasian dia"

"Ngapain mama kasian sama dia,baguslah dia dapat balasnya karena sifatnya sendiri ma"

"Hmm jangan gitu dong sayang,kan mama gak ada ngajarin kamu begitu sejak kapan kamu jadi jahat sama orang"

"Aku jahat karena papa duluan ke mama kalau papa gak gitu ke mama aku juga gak akan gitu ke papa"

"Hmm mama gapapa kok,selama ada katty mama aman sayang"

"Mama beneran kan gak bohong"

"Ngapain mama bohong,bohong bukan sifat mama kan katty gak suka orang bohong kan"

"Iya sih mama benar,katty benci banget sama orang yang suka bohong,kenapa ya ma"

"Iya itu hal yang wajar kok sayang menurut mama orang kayak kamu jarang banget,makanya mama senang ada orang kayak kamu"

"Hmm mama mau ngomong itu aja"

"Iya sayang,jangan gitu lagi ya lain kali"

"Aku usahain ya ma susah untuk aku baik,sama orang yang udah sakitin mama walau dia papa aku sendiri"

"Iya sayang,yaudah kembali belajar lagi ya mama tinggal bye sayang"

"Iya ma,bye"

***

Mama keluar dari kamar katty dan setelah itu katty hanya menghela nafas dan mikir apakah perbuatanya keterlaluan setelah itu katty kembali belajar sesudah itu hp katty bunyi dari ken dan katty,senang banget dan langsung mengangkat telepon ken...

***

"Iya kenapa"

"Lagi apa cantik"

"Hmm lagi belajar,lu"

"Belajar mulu mikirin gua kapan"

"Hmm kapan ya,kalau ingat aja"

"Jahat,udah makan belum"

"Kan udah sama lu"

"Dikit amat makanya gamau makan lagi"

"Gak"

"Gua di depan ini,gamau samperin gua"

***

Katty kaget dan langsung melihat dari jendela kamarnya dan katty langsung senyum,setelah itu katty turun dan keluar dari rumah menghampiri ken...

***

"Ngapain sih malam-malam kerumah gua"

"Emang kenapa sih,emang gaboleh"

"Boleh cuman kenapa harus malam-malam"

"Iya gapapa kan biar kejutan,gak suka ya"

"Suka cuman kaget aja"

"Berhasil dong berarti kejutan gua"

"Iya berhasil kok"

"Gua senang tau kalau lu senang,makasih ya udah kasih senyuman manis lu buat gua"

"Apasih gak jelas banget"

"Eh kan beneran emang gua bohong"

"Jangan pernah bohong ya,gua gak suka orang bohong"

"Iya,tenang aja gua gamau jadi orang yang lu benci,tapi gua mau jadi orang yang lu sayang"

"Makasih ya gua harap itu selamanya gak cuman di ngomongan aja"

"Katty (pegang tangan) gua mau tanya"

"Tanya apa"

"Lu percaya sama gua"

"Tentang apa,percayanya"

"Tentang perasaan gua ke lu"

"Percaya kalau lu bisa yakinin gua untuk percaya sama lu"

"Loh kok gitu"

"Emang kenapa"

"Gapapa,yaudah kalau gitu masuk sana udah malam,sampai jumpa besok ya,kangen lu sih pasti tapi harus berpisah dulu,cari uang yang banyak buat nikahin lu,tungguin gua ya jangan pernah tinggalin gua"

"Apa sih kita kan masih sekolah gua mau sekolah tinggi dulu,emang lu gamau sekolah tinggi"

"Mau,gua harus lebih di atas lu"

"Oo gitu gua mau s2 gimana dong"

"Gua s4"

"Eh gak ada ya s4"

"Ada gua yang buat"

"Ngaco yaudah bye,hati-hati ya gua masuk ke dalam ok"

"Ok bye,sayang eh maaf katty"

"Hmm bye"

***

Katty masuk ke dalam rumah lalu senyum,sedangkan ken pergi dari rumah katty lalu katty ke kamarnya dan membereskan buku yang ada di meja setelah itu tidur dan sesudah tidur kebesokan paginya...

***

"Pagi ma,pa"

"Pagi sayang mau sarapan"

"Iya ma"

"Mau papa anter ke sekolah gak sayang"

"Gak pa,makasih"

***

Katty sarapan dan setelah selesai sarapan katty pamitan dengan papa dan mamanya,setelah pamitan katty melihat keluar seperti ada ken dan setelah itu katty menghampiri ken...

***

"Lu ngapain di sini"

"Kangen sama lu jadi jemput lu,mau gak pergi sama gua"

"Hmm seriusan"

"Iya serius"

"Ok ini helmnya"

"Makasih ya"

"Iya sayang,eh katty"

"Hmm kebiasaan banget panggil gua sayang"

"Iya emang mau cepat-cepat jadi pacar lu aja,tapi gua tau emang susah mau gimana lagi jadi harus sabar"

"Hmm udah jalan yuk gua udah siap kok"

"Ok"

***

Ken dan katty jalan lalu di lihat papa dan mama katty,dan papa katty berkatanya kepada mama katty..

***

"Cowo itu siapa ma,kok dia antar anak kita"

"Gatau mama,katty gak pernah cerita"

"Wah gak benar,nanti papa cari tau siapa cowo itu"

"Hmm gak usah papa urusin kerjaan papa aja,jangan ganggu kebahagiaan katty,mama jarang banget liat katty bahagia jadi biarin aja katty bahagia pa,dan jangan menganggu kebahagiaan katty"

"Berarti mama tau siapa cowo itu kan"

"Gak,mama gatau selama dia gak ganggu katty menurut mama gapapa"

***

Papa hanya diam dan pergi dari rumah dan setelah itu mama hanya diam dan duduk di meja makan,lalu mbok minah membuatkan teh kesukaan mama katty...

***

"Ibu ini minumanya"

"Makasih ya mbok"

"Ada lagi yang perlu saya bikin ibu"

"Gak mbok makasih tehnya"

"Iya bu saya balik ke belakang lagi ya bu"

***

Mbok minah ke belakang dan mama mengirim pesan kepada katty,sedangkan katty baru sampai di sekolah setelah itu hp katty bunyi dan katty langsung membuka pesan dari mamanya katty sangat senang,karena mendapat pesan dari mama katty,katty membuka isi pesan yang seperti merasakan takut katty langsung mengirim makanan untuk mamanya agar mamanya gak merasa khawatir lagi dan setelah itu katty menelpon mamanya karena masih penasaran dengan perasaan mamanya sambil jalan ke kelas seketika katty lupa dengan ken dan meninggalkan ken,ken hanya diam dan senyum mencoba memahami katty walau katty emang tipe yang suka meninggalkan orang,dia gak akan benar-benar meninggalkan karena itu katty hanya diam dan duduk di kelas sambil berbicara dengan mamanya,ken ke kelas dan duduk di belakang katty sedangkan katty terus berbicara dengna mamanya,setelah selesai telepon ken mendekati katty sedangkan katty kaget dan seketika lupa dengan ken karena,terlalu sibuk dengan mamanya setelah itu ken berkata...