Jam 5 sore, Casey dan Nathan sudah berada di rumah sakit tempat Mia mendapatkan pertolongan. Wanita itu berjalan dengan tergesa-gesa diikuti oleh suami beberapa bodyguard yang selalu menjaga mereka. tentu saja karena mereka masih punya musuh yang belum ditangkap yaitu Liora.
"Sayang, jangan seperti itu. Kamu bisa jatuh," seru Nathan, melihat Casey yang terlalu buru-buru.
"Sejak tadi bibi tidak jawab panggilan dariku, aku khawatir Mia dalam keadaan bahaya," sahut Casey dengan cemas.
Nathan menghela napas, terus berjalan mengikuti istrinya yang terburu-buru karena segera ingin bertemu dengan sepupunya meskipun sepupunya itu pernah jahat padanya. Pria yang memakai kemeja berwarna hijau tua dipadu dengan celana abu-abu itu terus berjalan lambat karena sebenarnya dia juga masih butuh istirahat karena masih belum terlalu pulih.
Ceklek ...
Casey membuka pintu ruang ICU karena resepsionis mengatakan bahwa ia masih berada di sana karena belum sempat dipindahkan ke ruang rawat.