Di rumah gubuk.
Beberapa warga yang datang, kini menemukan keberadaan Anxel.
"Jadi, istri saya tadi ada di sekitar sini, Pak?"
"Iya benar, namanya Amira, 'kan?"
"Iya, sekarang dia ada di mana?"
"Kalau itu saya tidak tahu, sepertinya dia sudah pulang. Tapi, tadi dia memberikan saya nomor telepon." Lelaki itu mencari-cari sebuah kertas yang dia bawa, tapi tak kunjung ditemukan.
"Waduh, sepertinya terjatuh," lanjutnya.
"Mungkin memang belum beruntung, lagipula kondisi saya masih belum pulih," jawab Anxel.
"Tapi, saya dengar mereka bicara soal perjanjian, dan nama Gerald disebutkan. Maaf, gak bermaksud ikut campur," ucap seorang warga.
"Apa perjanjian itu masih dilanjutkan." Anxel terlihat bingung.
Tak lama, seekor burung merpati kembali datang, dan berhasil ditangkap oleh sang nenek, juga membawa sebuah surat, mungkin itu balasan dari Amira.