"Untuk saat ini, belum ada yang bisa kita lakukan sepertinya. Bersabar Juna, aku akan meminta Anxel untuk membantu nanti."
"Amira, ada satu hal yang mau aku beritahu ke kamu," cegahnya saat wanita itu hendak berpaling darinya. Amira didampingi oleh pembantu baru, yang sempat menggantikan bibinya waktu itu.
"Waktu keluar dari rumah sakit, aku tak sengaja melihat orang yang begitu mirip dengan Dion. Kalau Diana ada di sini, pasti dia akan membenarkan ucapan aku ini," ungkapnya.
"Itu mungkin orang yang sama dengan waktu itu, aku dan Anxel juga bertemu dengannya," jelas Amira.
"Benarkah? Jadi, bagaimana itu Dion sungguhan? Aku belum sempat mengajaknya bicara, tapi lelaki itu sudah marah-marah tidak jelas," kesalnya mengadu.
"Entahlah Jun, aku sendiri juga belum mendapat informasi apapun. Tapi, Anxel sudah melakukan penyelidikan. Semoga semua segera terungkap."
Kamar Rangga.