Di salah satu rumah penduduk.
Seorang lelaki terbaring lemas, bahkan untuk bangkit dari peristirahatannya saja, dia tak punya tenaga sama sekali.
Beberapa luka yang tergores pada tubuhnya, membuatnya meringis kesakitan.
"Saya tidak akan memaafkan siapapun yang sudah membuat saya seperti ini." Dendamnya semakin terbentuk, dengan bayangan ketika dia mengingat kejadian yang terjadi padanya.
Dua orang montir datang, menghampiri Anxel untuk melaporkan hasil pekerjaan mereka.
"Maaf Pak, kamu sudah memeriksa semua bagian mobilnya, tapi tak ada kerusakan yang kamu temukan. Ban mobil pun, sudah kami ganti, dua-duanya. Tapi, mobil Bapak masih belum mau menyala," ucapnya.
"Mesinnya sudah benar-benar dicek?"
"Semuanya, Pak." Montir itu tak mungkin berbohong padanya.
"Lem biru aja," sahut Juna.
"Lem apa itu?"
"Lempar, ganti yang baru!" jawabnya diiringi tawa membuatnya langsung mendapat lemparan sepatu tepat di mengenai wajahnya.