Rigel menghela napasnya, karena masih ada yang 1 makanan terbungkus rapi sengaja Rigel berikan pada anak kecil yang sempat melewati mereka.
"Mau anak itu?"
"Itu buktinya mereka lahap makannya."
Kini Leandra coba makan kembali namun sama saja rasanya, bahkan Leandra memuntahkannya kembali. Hal itu mmebuat keduanya bingung sendiri. Saat itu Rigel memberikan minyak angina pada Leandra siapa tahu Leandra masuk angina karena terlalu pagi saat pergi dan banyak bergadang.
Rigel cepat melajukan mobilnya menuju rumah, sesampainya di rumah Leandra segera berlari ke kamar mandi ia muntah kembali. Melihat Leandra seperti itu Rigel pun sama herannya. Akhirnya Leandra hanya beristirahat.
Setelahnya Rigel memberikan obat agar Leandra tidak mual kembali dan memberikan makan juga karena apa yang dikonsumsinya sedari siang keluar kembali.
"Apa karena makanan yang di tempat tadi?"
"Ah biasanya juga baik-baik saja tuh."
"Masih mual sekarang?"
"Enggak begitu tapi pusing."