["Masih di rumah Renza, tapi pada mau balik ini, kamu mau jemput enggak?"]
"Iya, aku baru selesai, aku ke sana sekarang. Rumahnya di mana?"
Rigel berjalan seraya masih menelepon Leandra, ia melewati bagian adminitrasi yang jelas membuat perbincangan mereka yang masih berjaga.
"Selamat istirahat, Dokter," sapa perawat yang berkerja bagian malam.
"Oh iya terima kasih," tersenyum dan sedikit menunduk.
Rigel bergegas jalan dengan cepat menuju mobilnya.
["Perawat kamu ya?"]
"Iya, jangan marah. Jadi di mana rumahnya?"
["Enggak, aku kirim lewat pesan saja ya."]
Pangilan tersebut langsung terputus, Rigel menunggu Leandra mengjrimkan alamat tempatnya berada. Letaknya memang tak begitu jauh, cukup maju 10 menit dari rumah sakit.
Rigel mulai mengemudikan mobilnya, beruntungnya tak begitu macet malam tersebut. Ia melihat ke kanan dan kiri setelah mendekati alamat yang diberikan oleh Leandra, karena letak rumah tersebut cukup terlihat dari jalanan.