Terik matahari menyengat bumi. Memberikan kehangatan di tiap kehidupan di dalamnya. Tak lain halnya dengan suasana istirahat di SMA Garuda Bangsa. Terlihat beberapa anak menyeka peluh yang keluar dari tubuh mereka.
Valdo, Vero, Irham, dan Erick. Salah satu geng SMA Garuda Bangsa itu memilih duduk di bangku taman belakang SMA tersebut. Menikmati semilir angin di bawah rindangnya pohon beringin, yang menutupi mereka dari pancaran sinar mentari siang ini.
"Lo kenapa dah, muka kok kusut amat kayak sempaknya si Vero." tanya Irham pada Valdo yang sejak tadi pagi menampilkan wajah merengutnya.
"Eh tengil! Kalo ngomong ngaca kek, sempak lo tuh lebih kusut ketimbang punya gue, ngerti kagak?"
"Dih najong. Sempak gue bersih yep. Sekali cuci pake detergen sekilo asal lo tau." tukas Irham lagi tak mau kalah.
"Gue nggak nanya curut."
Vero yang emang lagi males debat, memilih menyudahi cuap-cuap gajenya dengan Irham. "Lo tuh kenapa sih Do? Cerita dong." sambungnya lagi.
