Ines membetulkan ikatan tali pada crop outer ruffle-nya. Ia berjalan memasuki area pasar malam dengan wahana lebih lengkap dibanding biasanya.
"Mau gulali kapas?" tanya Juan.
Ines mengiyakan. Pria di sebelahnya itu lantas menghampiri stand penjual gulali kapas aneka warna.
"Kok cuma satu? Kamu nggak suka?" tanya Ines ketika Juan memberinya satu gulali kapas. Sementara si pria tak terlihat membawa jajanan serupa.
"Bukannya nggak suka. Memang sengaja belinya satu."
Bibir Juan tersungging lebar. Ines terlihat begitu menikmati mengisap gulali yang ia berikan.
"Kenapa gitu?"
Si wanita terkesiap dengan aksi Juan yang tiba-tiba meraih gulalinya lalu mengisap tepat di bagian Ines mengisap terakhir kali. "Eh kok..."
"Kamu tanya kenapa aku cuma beli satu? Biar romantis, ya kayak gini."
Ines cengo, masih syok dengan sikap Juan yang...