"Kejutan..." kata Dicky dengan menaikkan kedua alisnya dan tersenyum ringan ke arah Mika.
Mika semakin terkejut mendengar dan melihat semua tingkah dari Dicky tersebut. Mika masih diam dan tidak segera menjawabnya. Ia lalu melihat ke arah Dicky dengan tatapan herannya. Karena baru pertama kali Dicky melakukan itu di depan Mika.
Dicky yang baru saja mengatakan kejutan, dengan wajah yang sumringah, begitu melihat ekspresi Mika yang tercengang, ia justru bingung sendiri. Kenapa Mika hanya diam saja? Setahunya, bukankah Mika adalah perempuan yang ceria juga?
Dicky segera merasa malu. Ia kemudian menundukkan pandangan dan kepalanya. Karena ekspresi Mika hanya mengerjap heran. Mika benar-benar baru pertama kali melihat Dicky seperti itu. Meskipun itu hanya terhitung sekitar dua detik kurang.
"Kenapa kamu ada di sini?" kata Mika yang mengulangi pertanyaannya karena Dicky tadi tidak benar-benar menjawabnya.
