Fauzan cepat-cepat berjalan ke arah motornya. Meninggalkan Sherly yang tadinya berjalan bersama-sama. Mereka sudah tentu baru saja mengerjakan tugas dari manajer mereka.
Sekrang, mereka akan kembali lagi ke perusahaan tempat mereka bekerja. Fauzan dari tadi sedikit tidak fokus. Dia ingin sekali cepat-cepat sampai dan selesai. Sherly yang bersamanya bingung bagaimana untuk mengikuti dan menyusul Fauzan.
"Zan, maaf. Tapi, tolong tunggu sebentar!" kata Sherly dengan setengah berteriak.
Fauzan yang tadinya berjalan lebih dulu, kini terhenti. Ia yang sudah ada di depan Sherly dengan jarak sedikit lebih jauh, menolehkan kepalanya ke belakang. Melihat ke arah Sherly.
Fauzan seolah baru sadar kalau Sherly sedang berjalan bersamanya dari tadi. Ia memperhatikan Sherly. Fauzan sedikit aneh melihat jalan Sherly. Kakinya seperti berjalan dengan sedikit terseok. Membuat Fauzan bertanya-tanya.
"Ada apa dengan kakimu?" tanya Fauzan pada Sherly.
