Fauzan baru saja duduk di kursi tempat kerjanya. Ia yang baru saja melepaskan tasnya, duduk dan mengambil ponsel dari dalam sakunya. Fauzan melihat layarnya dengan tersenyum senang.
Saat Fauzan melihat layar ponselnya, ia segera mengusap-usap ponselnya dan segera mencari nama seseorang. Tentu saja, Fauzan sedang mencari nama Nadia. Setelah ketemu, Fauzan segera menggeser kursor warna hijau.
Fauzan lalu menempelkan ponselnya ke telinga. Setelah sudah, ia menunggu Nadia mengangkatnya dari sana. Saat menunggu, Fauzan merasa masih tersenyum-senyum sendiri.
Klek.
"Halo, Zan?" Suara Nadia dari seberang sana. Kelihatannya juga senang sama seperti Fauzan.
"Halo," balas Fauzan.
"Kamu sudah sampai?" tanya Nadia lagi.
"Sudah. Ini aku baru saja duduk," kata Fauzan. "Lagi pula, kalau aku belum sampai, bagaimana bisa aku menelponmu?" tanya Fauzan lagi.
"Iya...ya. Benar juga," kata Nadia sambil tertawa bahagia.
"Nadia? Suaramu kelihatan bahagia sekali? Ada apa?" tanya Fauzan lagi.
