"Coba kamu ke minimarket yang ada di seberang jalan sana. Kalau memang Nadia sedang ada di sana, maka kamu akan beruntung bisa bertemu dengannya. Tapi, kalau dia tidak ada di sana, kamu hanya tinggal menunggunya saja. Lagi pula, Nadia tidak membawa ponselnya. Tentu saja, dia tidak akan lama."
Teringat kalimat Mika tadi sekitar dua menit yang lalu. Fauzan yang tidak sabar menunggu Nadia, ingin segera menyusul Nadia ke mini market saja. Mini market yang ada di dekat kos Nadia seperti kata Mika.
Fauzan sudah menghentikan motornya di depan mini market itu. Ia juga akan membeli sesuatu hanya untuk mencari Nadia di dalam sana. Semoga saja, ia memang bertemu dengan Nadia.
Fauzan sudah turun dari motornya. Saat ia sudah turun, berjalan ke dalam minimerket itu.
Ketika Fauzan akan membuka pintu tebal mini market itu, tepat pada waktu itu, ia melihat Nadia yang juga pas akan keluar dari mini market itu. Tentu saja, keduanya bergejolak sama-sama terkejut.