"Astaga, kamu ini!"
Suaminya menahan tangan istrinya yang gemas siap mencubit anaknya itu.
"Sudah, jangan begitu. Karena besok harus kerja dan kuliah."
"Love you 3000, Ayah!"
"Sebentar, kita tunggu 1 orang lagi."
Fiona melupakan sesuatu, dia punya saudara bernama Fania. Ya meski menyebalkan, tapi wanita itu tetap saja saudaranya.
"Oh, jadi Fania juga di sini? Tuh anak baru aja semalam minta maaf, sekarang udah bikin rumah lagi.
"Mama udah ajak Fania, tapi dia nggak bisa."
"Enggak, bukan, Fania kok. Fania nggak ikut ke Korea."
Fania menolak untuk ikut. Karena dia harus menyelesaikan beberapa iklan. Perasaan Fiona mulai tidak enak, jika bukan Fania lalu siapa yang mereka maksud?
Fiona akan senang jika bertemu Yos, tapi tentu bukan momen yang lucu, bukan, jika harus bertemu Yos dengan cara seperti ini. Hal ini hanya akan menyakiti hati Yos.
Bukan Yos kan?
"Nah, itu orangnya!" ujar Wandi menunjuk ke arah pintu masuk itu.
