"Gue apa aja sih sebenernya, air putih juga nggak masalah."
"Emang enggak masalah?"
"Gue ngerasa nggak enak hati aja kalau ngerepotin lo di sini, padahal tujuan gue di sini cuman untuk berkunjung doang kok."
"Tapi menjadi hak gue juga dong untuk melayani tamu dengan baik," ujar Denis lalu berlalu pergi menuju dapur apartemennya.
***
"Minum, Fi," tawar Denis. Karena saking asyiknya mereka berbicara bersama, mereka sampai lupa untuk menikmati teh hangat buatan Denis.
Fiona menganggukan kepala. "Iya, iya nanti gua minum, ternyata apartemen lo nyaman banget sayangnya lo lebih sering di luar ya?"
"Iya gue kadang pulang dari kantor tuh jam 08.00 malam atau jam 09.00 malam paling cepat ya itu terus jam 07.00 malam atau 07.30 dah ke kantor." Entah mengapa Denis mengatakan hal itu.