Senandung lagu terucap dari bibir tipis milik Erick yang saat ini tengah menyendiri, menyingkir sejenak dari pertikaian yang belum selesai. Bukan, bukannya dirinya tak mau bertanggung jawab dengan tugas atau amanat yang dibebankan kepada dirinya. Hanya saja, ia butuh waktu untuk menetralkan kembali emosinya yang sedang membara.
Yah, ruangan penjara yang ia tempati beralaskan lantai kaca yang sangat dingin. Tentu saja hal itu membuat Erick kedinginan. Karenanya terpaksa ia lepaskan pakaian yang ia kenakan untuk menjaga tubuhnya agar tidak langsung bersentuhan dengan lantai. Sementara pakaian luar yang ia kenakan sekarang hanya sweater. Untung saja ia memakai dobel. Namun sayangnya tas yang ia bawa sebelumnya ia titipkan pada Agatha. Jadi kini ia tidak memiliki ketersediaan makanan sama sekali.