Matahari kini menyambut dunia dan meneranginya dengan sinarnya. Memberitahu bahwa waktunya mereka untuk bangun. Hanya di negara tertentu saja karena ada negara yang masih belum waktunya untuk disambut oleh sang matahari.
Matahari begitu bersinar di pagi itu hingga membuat biasnya menembus melewati beberapa celah yang bisa ia lewati termasuk celah yang ada di kamarnya Aziel membuat dua orang yang masih tertidur itu terganggu hingga salah satu dari mereka terbangun dari tidurnya.
Itu Aziel, yang tubuhnya terasa begitu berat seakan ada yang menimpanya membuatnya melirik ke samping dan mendapati Theodoric yang sedang memeluk dirinya. Aziel yang masih belum sadar sepenuhnya hanya membiarkan anak itu memeluk dirinya yang kini ia malah membalas pelukan itu.
Biarkan mereka melupakan sesaat tentang kehidupan yang penuh dengan sandiwara dan penuh dengan peraturan.
