Dia pun harus fokus pada naga yang ada di depan nya demi Alcha. Dia Pun menyerang balik naga di bantu oleh centaur, dengan waktu yang hanya tersisa satu malam, hari semakin gelap, dimalam itu mereka harus pun harus berjuang didalam kegelapan pertarungan yang sengit dua lawan satu di atas gunung yang sangat tinggi itu dengan area yang sangat terbatas.
Salah pijakan saja mereka pasti akan jatuh, naga pun menyerang mereka tanpa henti, menyemburkan api centaur lah yang menjadi tameng buat Shaman. Shaman menyerang dari arah lain, dia ingin segera kembali dan membawa permata itu untuk Alcha dia berusaha dengan mengingat kenangan nya dengan Alcha, kenangan yang menyenangkan bagi nya, Alcha yang selalu ada untuk nya yang selalu menjadi teman cerita nya dan yang selalu membuat nya nyaman.