Alex POV
Hari ini adalah klien kami datang untuk melihat konsep desain yang kami buat. Saat ini kami sedang melihat Ailee, yang tengah menjelaskan secara detail desain interior yang akan di gunakan.
Prok prok prok
"Good job li, lo emang bestie gue yang paling the best!" Ucap Klien kami yang langsung bertepuk tangan dan berdiri, saat Ailee selesai menjelaskan.
"Kalian saling kenal?" Ucap Kak Allen.
"Iya Mr Allen, kebetulan klien kita kali ini sahabat saya sejak SMP, Zivanya!" Ucap Ailee.
"Sebelumnya Ailee juga pernah bekerja di Casablanca entertainment, sebagai Manager trainer!" Ucap Zivanya yang membuatku kaget.
"Jadi, dia mantan manajer juga!" Batin ku.
"Kalian beruntung punya Ailee, dia cerdas dan berwawasan luas, saya bahkan merasa bangga menjadi sahabatnya!" Ucap Zivanya.
"Eh lu kagak usah berlebihan gitu Zi, Gue malu!" Ucap Ailee.
"Gak papa kali li!" Ucap Zivanya.
"Ya, kami puas dengan hasilnya kami sepakat untuk menggunakan desain interior yang kalian jelaskan di hari pernikahan kami Minggu depan!" Ucap Fendy, Calon suami Zivanya.
"Syukurlah kalau begitu Pak Fandy, kami sangat senang anda puas dengan hasil kerja keras kami!" Ucapku sembari tersenyum.
"Baiklah, kalau begitu kami pamit!" Ucap Fandy.
"Iya silahkan pak, terimakasih sudah memercayai kami, kami akan melaksanakan tugas kami dengan baik!" Ucapku.
"Eh li jangan lupa ikut dateng ya? Ngiring gue ke altar!" Ucap Zivanya.
"Oke dah, gue pasti dateng!" Ucap Ailee.
"Gue kenalin ke temen cowok gue okeh?" Ucap Zivanya.
"Bolehlah, udah lama juga gue gak cuci mata!" Ucap Ailee.
"Sipp kalau gitu, oh ya kalau kalian pengen dateng, dateng aja yah!" Ucap Zivanya.
"Baik!" Ucap Kak Allen.
Zivanya pun berlari keluar menyusul Fandy yang meninggalkannya tadi.
"Ailee ikut ke ruangan saya sebentar!" Ucapku.
"Baik pak!" Ucap Ailee.
****
"Ada apa ya Mr?" Ucap Ailee.
"Gak ada apa-apa sih, saya cuman mau bilang terimakasih atas bantuannya, karena ide kamu semuanya berjalan sukses!" Ucapku.
"Iya sama-sama Mr!" Ucap Ailee.
"Untuk itu saya ingin mengajak kamu makan malam bersama!" Ucapku.
"Maaf Mr, saya tidak bisa saya harus menjaga ibu saya!" Ucap Ailee.
"Ohh ya sudah, nanti juga kita bakal ketemu lagi!" Ucapku.
"Maksudnya?" Ucap Ailee.
"Kalo kamu penasaran, kamu terima ajakan saya!" Ucapku.
"Ya udah ya udah saya mau, nanti saya hubungi ibu saya dulu!" Ucap Ailee kesal.
"Baiklah, kalau begitu silahkan kembali ke tempat kerja!" Ucapku.
Ailee melangkah kasar keluar dari kantorku.
"Puas sekali membuat nya kesal seperti ini!" Ucap ku.
~Romeo save me somewhere we can be alone~
Handphone ku berdering, segera ku ambil dari saku ku.
"Kaylin?" Ucapku.
"Hello Kaylin?" Ucap ku.
"..."
"Ya long time no see you!" Ucap ku.
"..."
"What?! Kamu ada di depan perusahaan sekarang?" Ucap ku saat melihat Kaylin tengah berdiri di depan pintu masuk, aku melihatnya dari jendela lantai atas kantorku.
"..."
"Gak usah, biar aku aja yang turun nemuin kamu yah?" Ucapku.
"..."
"Okey aku hurry up kok, tunggu ya!" Ucap ku.
"..."
Pip
Kaylin, wanita yang ingin ku lupakan. Kini kembali ke Indonesia, mengingatkan ku akan luka di masa lalu.
*Flasback On
Rooftop, Universitas Nusa bangsa.
"Kamu mau ngomong apaan sih lin?"Ucap Alex, yang kini tengah memandang wajah kekasihnya, Kaylin wirawan.
"Trust me, you can get another girl than me!" Ucap Kaylin.
"Maksud kamu apa?" Ucap Alex.
"Aku pengen kita putus!" Ucap Kaylin.
"What?! Apa salahku beb?" Ucap Alex.
"Kamu gak salah lex, justru aku yang salah, aku hamil sama Gerald!" Ucap Kaylin.
"Gerald? temen ku, teman seperjuangan ku, kamu berselingkuh sama dia?" Ucap Alex kecewa.
"Maaf lex, tapi emang dari awal Gerald sama aku di jodohin, dia sengaja kayak gini biar dia bisa milikin aku sepenuhnya!" Ucap Kaylin.
"Kamu gak pernah bilang soal itu ke aku? dan dengan gampangnya kamu bilang minta maaf ke aku lin, no lin I can't forgive you it's so hurt for me!" Ucap Alex.
"I am understand what are you feel now, but I can't do anything!" Ucap Kaylin.
"Kenapa Lin? Kenapa harus sama Gerald? apa aku gak cukup buat kamu?" Ucap Alex.
"Kamu segalanya untukku lex, tapi aku juga gak bisa nolak perjodohan ini!" Ucap Kaylin.
Alex pergi dengan wajah sedih dan kecewanya, begitupun Kaylin yang masih berdiri melihat kekasihnya itu pergi.
*Flasback Off
Aku mengusap air mata ku, lalu bergegas turun untuk menemuinya.
Sesampainya di depan pintu, ia berdiri dan tersenyum padaku.
"Alex!" Ucapnya sambil berlari lalu memelukku erat.
"Kamu apa-apaan sih, ini di kantor tau!" Ucap ku yang berusaha melepaskan pelukannya.
"What's wrong with you Alex? Kamu biasanya gak gini deh?" Ucap Kaylin.
"Gak enak aja di pandangin sama karyawan Lin!" Ucapku.
"Ohh gimana kabarmu?" Ucap Kaylin.
"Aku baik, gimana sama kamu dan Gerald?" Ucapku.
"Gerald ya? Dia udah meninggal 3 bulan yang lalu!" Ucap Kaylin.
"Meninggal? kenapa?" Ucap ku.
"Dia kecelakaan di jalan!" Ucap Kaylin.
"Gerald, walaupun kamu pernah berbuat kesalahan padaku, ku maafkan kau rald, tenanglah di sana!" Batinku sedih.
"Jadi, sekarang kamu janda?" Ucapku.
"Iya aku janda, oh ya aku lupa bawa Keyra ke sini!" Ucap Kaylin.
"Keyra anak kamu?" Ucapku.
"Iya, dia anakku sama Gerald harusnya aku ajak dia, biar dia bisa nemuin calon daddy-nya yang baru!" Ucap Kaylin menatapku sembari tersenyum.
"Maksud kamu?" Ucapku bingung.
"Ah gak ada apa-apa, aku bercanda kok!" Ucap Kaylin.
"Kamu mau masuk?" Tawar ku.
"Boleh deh!" Ucap Kaylin.
"Ya udah ayo!" Ucap ku. Aku yang hendak jalan mendahuluinya tiba-tiba terhenti oleh gerakan tangannya yang mengapit di lenganku.
"Barengan dong, aku kan gak tahu ruangan kamu dimana, nanti aku tersesat gimana?" Ucap Kaylin.
"Okeh!" Ucapku pasrah.
Aku dan Kaylin pun masuk ke dalam perusahaan, ingin sekali menepis tangannya dari lenganku, tapi ia begitu erat memegang lengan ku.
*****
Ailee POV
Gue sama Celine lagi nonton drakor di ruang tunggu karyawan. Tiba-tiba gue gak sengaja liat, cowok es sama cewek lain.
"Dasar ya laki-laki, semua sama aja!" Ucap Gue kesel.
"Kenapa lo?" Ucap Celine liat gue heran.
"Noh liat!" Ucap Gue sambil menunjuk ke arah cowok es sama cewek itu yang lagi naik eskalator.
"Itu gebetan baru nya?" Ucap Celine.
"Ya mana gue tahu, gue kira tuh cowok anti sama namanya cewek, eh gak tau nya playboy juga kan dia!" Ucap Gue.
"Emang lo pernah liat dia jalan sama cewek lain?" Ucap Celine.
"Gak pernah sih, tapi menurut gue di Playboy sih!" Ucap Gue.
"Jangan salah sangka gitu dong, lo kan gak tahu seluk beluk kehidupan Mr Alex yang sebenarnya gimana?" Ucap Celine.
"Iya sih!" Ucap Gue.
"Eh jangan-jangan lo suka lagi sama Mr Alex?" Ucap Celine.
"Gue? suka sama Mr Alex? Impossible beb, dia bukan tipe aku banget, kamu kan tahu selera aku kek gimana?" Ucap Gue.
"Ya ada semua kan di Mr Alex?" Ucap Celine.
"Maksud lo?" Ucap Gue.
"Ya, dia kan cowok dingin, ganteng tajir, senyum manis komplit lesung pipi, hidung mancung, keturunan Korea lagi!" Ucap Celine.
"Gak, sesempurna apapun dia gue gak bakal suka sama dia!" Ucap Gue.
"Liat aja nanti, pasti bakal ada from hate to love diantara kalian berdua!" Ucap Celine.
"Au ah udah fokus aja ke drama!" Ucap Gue yang langsung mengalihkan pandangan ke drama yang lagi kita tonton.