Mori menghentikan kereta kuda tepat di pinggir hutan pinus. Hari sudah semakin sore, sudah jam setengah enam dan sebentar lagi matahari akan tenggelam dari arah bukit dekat istana. Namun itu masih untung, karena kalau matahari menghilang dari arah hutan, maka sebentar saja tempat Mori menghentikan kereta kuda tepat di luar hutan sudah pasti gelap.
"Kalian jangan sibuk berdebat di saat kami ke dalam mencari makhluk mitos yang menyusup!" ucap Miranda tegas kepada David yang duduk santai di atas kereta dan Mori yang sedang mengusap-usap kepala kuda.
"Siap!" sahut Mori santai tanpa memperhatikan Miranda karena ia sibuk dengan si kuda putih.
"Oke!" sahut David memperhatikan Miranda dan Hanas yang akan segera masuk ke dalam hutan. David sangat ingin pergi membantu Miranda dan Hanas namun ia telah ditugaskan untuk membantu melindungi Mori, musuhnya dari masa sekolah dasar, karena Mori bertugas menjaga kuda putih bersurai hitam yang ternyata kesayangan Idris.