Aku memukul gemes pada kening Alexa, yang kini tengah menertawakan diriku. Belum puas, ku buat tanganku mencengkram dua belah pipinya, hingga berteriak kesakitan.
"Aaaaa!! Sakit, sakit banget. Lepasin Nes, sakit!" Teriak Alexa tangannya berusaha untuk melepaskan tanganku.
"Hahaha! Rasain, sakit kan? Makannya jangan coba-coba kurang ajar sama aku, kalau tidak mau mendapatkan masalah! Ini akibatnya karena sudah mengejekku barusan. Ternyata kamu jelek juga kalau sedang kesakitan kayak gini." Balas mengejek Alexa juga menertawakannya, aku tidak peduli meski Alexa sudah terlihat kesakitan.
"Oke! Saya menyerah, saya Kapok deh. Saya tidak akan pernah mengejek lagi, saya janji." Pekik Alexa seraya menatap penuh permohonan kepadaku.
