"Ya udah kita lanjutkan aja perjalanan ke rumah aku. Maaf ya karena udah merepotkan kamu." kata Meisya kepada Rangga.
Rangga tersenyum manis kearah Meisya.
"Udah udah, cukup minta maafnya. Coba kamu hitung udah berapa kali kamu minta maaf dalam sehari?" goda Rangga.
"Iyaa tapi kan aku yang salah. Jadi aku harus minta maaf." kata Meisya lagi.
Rangga hanya tersenyum kecil mendengarnya.
"Baiklah, sekarang aku antar kamu pulang. Oh ya, apa mama kamu nggak marah kalau misalnya kamu pulang malem-malem? Ini tuh udah jam 12 loh." tanya Rangga nampak khawatir.
"Enggak apa-apa kok. Mama pasti udah cemas selama beberapa hari. Kepulanganku ini pasti akan membawa kebahagiaan untuk mama." ujar Meisya sambil tersenyum membayangkan wajah mama Ningrum.
"Oke kalau gitu. Bersiap mengantar nona Meisya pulang." Rangga berkata sambil bercanda.
"Haha.. kamu itu ada-ada aja." Meisya tertawa kecil.