Om Burhan benar-benar merasa kesal. Kenapa ban mobilnya itu harus kempes di saat seperti ini?
Ya walaupun dia selalu membawa ban cadangan, tapi dia benar-benar tidak tahu cara mengganti ban mobilnya itu.
Tak lama kemudian Om Burhan segera mengambil ponselnya. Dia terlihat tengah menghubungi seseorang.
"Halo. Bengkel B ? Saya Burhan Hasanudin. Saat ini ban mobil saya sedang kempes di tepi jalan B. Bisa tolong kirimkan seorang montir untuk memperbaiki mobil saya? Baiklah terima kasih." kemudian Om Burhan segera menutup telfonnya.
Om Burhan pun menunggu montir dari bengkel B untuk memperbaiki mobilnya. Sudah sekitar 30 menit Om Burhan menunggu montir tersebut. Tapi sang montir belum datang juga.
Om Burhan mulai merasa kesal. Dia akan kesiangan untuk sampai ke kantor polisi.
"Huh dasar. Kenapa montir itu belum datang juga?" keluh Om Burhan.
Tak lama kemudian terlihatlah seorang pria yang datang dengan mengendarai motor. Pria itu segera menghampiri Om Burhan dengan tergesa-gesa.
