Chereads / Enemy to be Love / Chapter 145 - Menghadap

Chapter 145 - Menghadap

Wanita itu tetap meronta dan meminta untuk tidak dibawa oleh beberapa orang yang dia sendiri tidak tahu siapa mereka, tapi teriakannya sama sekali tidak digubris oleh para pria yang membawanya secara paksa. Tidak ada kekerasan fisik apapun hanya menyeretnya untuk masuk ke mobil, sementara pria yang menyeretnya hanya bungkam tidak bicara satu katapun, sehingga membuat wanita tersebut bingung dan kesal. Seolah-olah mereka adalah orang-orang tuli dan gagu.

"Sebenarnya apa yang mereka inginkan dariku? Kenapa sampai memaksaku kayak gini? Aku merasa tidak punya musuh dengan siapapun, tapi sepertinya mereka tidak akan mencelakai aku. Sebab dari tadi mereka tidak bicara apapun dan hanya memaksaku untuk ikut dengan mereka," gumam wanita itu yang ternyata adalah Glenca, awalnya dia merasa bingung saat beberapa pria yang tiba-tiba datang dan langsung membawanya secara paksa. Tentu saja Glenca marah dan menolak, tapi tenaganya kalah jauh dari orang-orang itu.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS