"Hmm, aku akan memberikan kado apa untuk Bang Putra ya?" Aisyah bertanya kepada dirinya sendiri, sembari berpikir selama sekian menit.
Ia merasa kebingungan, karena memikirkan kado apa yang akan ia berikan untuk Putra. Hari ini adalah hari dimana Putra akan melakukan sidangnya. Jadi, di momen yang spesial ini, Aisyah berpikiran untuk memberikan sebuah kado yang cukup berkesan bagi Putra. Selain karena ingin terlihat istimewa di hadapan Putra dan teman-temannya, tentunya secara tidak langsung ia juga ingin mengambil hati Putra, dan perlahan menjauhkannya dari Anaira.
"Huft, aku jadi kebingungan sekarang. Kira-kira kado apa ya yang cocok?" Aisyah tampak berpikir keras.
Sesaat kemudian, sebuah senyuman terlihat mengembang di wajahnya yang cantik. Ia menjentikkan ujung ibu jari dan ujung jari telunjuknya, seolah telah mendapatkan sebuah ide dari kegelisahannya yang sedari tadi menyelimutinya.
