Viona menoleh ke sekitar tempatnya berbaring, dan lagi-lagi ia harus melihat dinding serta atap berwarna putih yang beberapa minggu belakangan ini selalu membuat perutnya mual. Gadis itu lalu menyadari bahwa saat ini dirinya sedang berada di rumah sakit.
"Ya ampun, apakah saat ini aku sedang berada di rumah sakit? Oh no! Kenapa aku bisa berada di tempat ini lagi? Benar-benar menyebalkan!" Viona terlihat bersungut-sungut dengan kesal.
Dengan perasaan tak senang sama sekali, ia segera bangkit dari posisi berbaringnya dan berpindah menjadi posisi duduk.
"Sayang, kamu udah siuman?"
Viona bergegas memalingkan wajah ke sumber suara itu berasal. Dilihatnya Varrel yang sedang berdiri di depannya, sembari tersenyum manis ke arah calon istrinya tersebut. Di sebelahnya, tampak Dokter tampan yang wajahnya juga sudah sangat familiar dengan Viona. Ya, dia adalah Dokter Evan, dokter yang selama ini sudah merawat Viona pasca kecelakaan tragis beberapa bulan yang lalu.
