Meisya segera mencari Clara dan Vania ke seluruh area. Mulai dari toko sampai rumah makan yang ada di sekitar tempat tersebut. Tapi tetap saja dia tidak dapat menemukan kedua sahabatnya itu.
"Kemana mereka sebenarnya? Kenapa mereka nggak bilang dulu sama aku kalau mereka mau pergi." sungut Meisya.
Meisya benar-benar kebingungan. Dia kalang kabut mencari keberadaan dua temannya itu. Apa yang harus dia katakan pada orangtua Clara dan Vania ?
"Aku harus cari mereka kemana?" batin Meisya. Dia pun segera masuk kedalam mobil dan mengunci pintu mobilnya itu.
Lama dia diam dan termenung memikirkan kedua sahabatnya itu. Lamunannya buyar setelah..
Tok.. tok.. tok..
Meisya sangat terkejut. Saat dia sedang asyik melamun, tiba-tiba seseorang datang dan mengetuk kaca mobilnya.
Meisya pun segera menurunkan kaca mobilnya itu. Meisya terlihat kaget tapi dia segera tersenyum saat melihat kedatangannya. Kedatangan siapa? Ya dialah..