Di kampus Randa tengah mengajar di sebuah kelad. Ia sedang menerangkan kepada mahasiswanya mengenai pelajaran yang dia sampaikan hari ini. Semua mahasiswanya menyimak penjelasan dari sang dosen. Mereka sangat serius, dan tidak ada satupun yang berani menyela ketika Randa berbicara.
Di saat dia sedang serius, tiba-tiba saja ponsel Randa berdering dan ada telepon masuk dari istrinya. Dia hanya melirik sekilas lalu mematikan teleponnya tersebut.
"Kenapa dimatikan sih? Kan bisa dia angkat sebentar saja. Apa susahnya coba?" Arsyila menggerutu karena teleponnya sama sekali tidak diangkat oleh Randa.
Dia sampai menghentakkan kakinya dan keluar menuju ruang kelasnya, untuk menenangkan hatinya karena merasa diabaikan oleh Randa.
Randa kembali menerangkan mengenai pelajaran yang hari ini dia berikan kepada mahasiswanya. Iia sengaja mematikan telepon dari Arsyila, karena merasa jika itu sudah mengganggu konsentrasinya mengajar.
