"Kalian tidak akan bisa menemukan dia," tegas sang ayah membuat tubuh Portgas semakin terasa gemetar. Dia sama sekali tidak paham dengan apa yang tengah terjadi. Kenapa orang-orang seakan terlihat ingin memburunya? Dan kenapa Ayah menyembunyikan dirinya, namun justru menemui orang-orang itu? Kenapa sang ayah tidak ikut bersembunyi saja? Banyak pertanyaan-pertanyaan yang bersarang di benak Portgas kecil namun tak kunjung mendapatkan titik terang.
Keputusan Ayah portgas untuk menyembunyikan Sang putra ternyata benar. Di saat semua orang tengah mencarinya, anak kecil itu selamat. Meskipun sang ayah tidak bisa menyelamatkan dirinya, dia pasti tenang karena sang anak masih hidup.
Hingga sebuah tombak besar tiba-tiba menghubus dada sang ayah membuat pria yang begitu dia kasihi itu tiba-tiba memuntahkan banyak. Begitu pula dengan kain putih yang pria itu kenakan, tampak begitu basah akan darah terutama pada bagian dada dan punggungnya.
