Erick masih berwujud serigala dan dia menekan tubuh Andrew di bawahnya supaya tidak mengejar vampir yang merupakan penjelmaan dari saudaranya. Setelah dirasa sang vampir cukup jauh, Erick segera merubah kembali dirinya menjadi wujud manusia. Andrew yang sudah mulai tenang pun juga melakukan hal yang sama. Kedua remaja itu saling berhadapan dan berpandangan satu sama lainnya.
"Aku tidak menyangka jika kamu akan menjadi se-keren itu saat melakukan transformasi," ujar Erick membuat Andrew seketika merasa malu. Erick yang sudah beberapa hari terakhir menjadi pendiam dan dingin, sekarang bersikap ramah kepada Andrew. Erick memegang bahu Andrew dan mengagumi otot lengannya yang nampak kuat dan kekar.
"Ini semua juga berkat dirimu, Erick. Terima kasih." Andrew sekilas memandang ke arah Erick.