Sophia masih menegang karena hidungnya mengendus sesuatu yang tidak biasa. Seketika Sophia meletakkan piringnya dan beranjak dari duduk. Dia yakin aroma yang baru terasa memang bukanlah miliki anngota kawanannya. Dia yakin adanya seseorang yang berusaha menyusup ke dalam kastil.
"Kamu ingin ke mana, Sophia? Kenapa tidak menghabiskan makananmu?" tanya Bianca bingung melihat gelagat Sophia yang memang akhir-akhir ini cukup terlihat aneh. Bianca sudah lama bersahabat dengan Sophia sehingga mengetahui apa yang sedang dirasakan oleh sahabatnya tanpa dia mengatakannya.
Sophia bingung mendapatkan pertanyaan dari sahabatnya. Dia tidak mungkin jujur mengenai apa yang sedang dicemaskannya karena sahabatnya pasti akan ketakutan. Namun, dia tidak suka berdusta. Dia tidak mungkin menjadi seorang pembohong.