Terlihat Mas Hari Abimanyu cemburu dengan hadirnya Arsya ia menatapnya terus. Namun aku melihat sikap antara Kiara dan Arsya sangat aneh. Mereka berdua bersikap canggung, apa yang terjadi dengan mereka berdua?
Dulu sewaktu SMA kita bertiga sahabat baik loh. Aku jadi heran, apa yang terjadi di antara Arsya dan Kiara? Jangan-jangan mereka mantan kekasih, oh tidak.
"Anak-anak makan yang lahap, enak tidak masakan Ibu?" tanya Ibuku.
"Masakan calon Ibu mertua enak banget," sahut Mas Hari Abimanyu.
"Masakan Ibu juara di hati Arsya, ini sangat lezat mengalahkan masakan koki hebat di restoran," ujar Arsya terlalu berlebihan dalam memuji.
"Nak, Arsya bisa saja memuji Ibu berlebihan. Makasih Hari Abimanyu kamu memang selalu lahap makan masakan Ibu," ungkap Ibuku yang lebih suka dengan Mas Hari Abimanyu daripada dengan Arsya.
Mbak Syakila pulang aku segera menyambutnya dia dengan gembira.
