"Apa yang kalian bicarakan? Mengapa kau memintanya memberimu bonus?" cecar Fabio.
"Ah, itu hanya candaan saja," balas Yeon Su.
Fabio mempercayai semuanya dan segera kembali ke ruang kerjanya. Pikirannya melayang setelah mendengar suara Yoona. Dia khawatir istri pertamanya itu kesepian dan sendiri di Korea.
"Haruskah aku menyusul?" batin Fabio.
Dia merogoh saku jasnya. Kotak kecil berisi cincin itu masih dia bawa sedari kemarin. Fabio membeli cincin itu untuk Yoona tanpa sepengetahuan Amanda.
"Harusnya kau suah pakai cincin ini, Sayang," lirih Fabio.
Agaknya nama Yoona memang masih melekat pada Fabio. Dia adalah wanita yang bisa membuatnya jatuh cinta dengan dalam kala itu. Walau sekarang Amanda sudah mendominasi, tapi nyatanya hati Fabio masih sulit untuk melupakan wanita yang lima tahun membuat hatinya terus merasa tenang.