Pertemuan keduanya nyatanya hanya membuat hati Sam semakin tak menentu, seperti yang diperkirakan Fabio akhirnya menyerah dengan segala hal yang kini hanya bisa dia terima. Taka da jalan lain selain menelan pahit getir keadaan ini.
"Hati-hati di jalan, Tuan," pesan Sam.
"Kau juga, lain kali aku akan hubungi kau lagi," sahut Sam.
Dia kembali ke dalam mobil dan duduk berdiam diri di balik kemudinya. Obrolannya dengan Sam nyatanya terasa sangat menyedihkan. Harga diri dan kewibawaannya hancur begitu saja karena merasa kalah dengan Yoona. Otak wanita itu mampu membius semua orang yang berkecimpung di perusahaan itu. Akan sangat berbahaya jika Yoona diperlakukan buruk, rahasia perusahaan ada ditangannya semua dan bisa menjadi suatu boomerang jika sampai ada hal yang Yoona ungkapkan.
"Aku benar-benar pria lemah dan tak berguna. Menyedihkan sekali hidupku," umpat Fabio pada dirinya sendiri.