Aaron Liu tersenyum simpul mendengar kekesalan istrinya. Jiang Lily terlihat seperti seorang istri yang sedang cemburu. Perempuan itu menunjukkan wajah muram dan juga tak senang.
"Silahkan masuk, Nona Jiang. Biasanya Anda selalu menolak untuk masuk ke ruang produksi." Lee Hana mencoba untuk melakukan pembelaan atas dirinya. Ia merasa tak bersalah untuk menanyakan hal tadi pada cucu dari pemilik perusahaan.
Hampir selama Jiang Lily menjabat sebagai salah satu direktur di JL Fashion, ia belum pernah sekalipun masuk ke dalam sana. Jika ada sesuatu yang ingin dilakukannya, perempuan itu selalu meminta bertemu di meeting room.
Tentu saja perubahan sikap itu membuat Lee Hana cukup terkejut. Rasanya sedikit konyol dan justru terlihat aneh bagi perempuan cantik yang sangat dipercayai oleh Nenek Jiang.
