Lagi-lagi Aaron Liu merasa telah diremehkan seorang perempuan yang sebentar lagi akan menjadi istrinya. Seolah tanpa lelah, Jiang Lily terus saja membujuknya untuk melarikan diri dari pernikahan mereka. Hal itu tentu saja sangat menyinggung perasaan seorang pria yang bernasib malang itu.
Dengan segala keberanian yang dimilikinya, Aaron Liu menarik perempuan itu hingga jarak mereka terlalu dekat. Melemparkan sebuah tatapan tajam, dengan ekspresi kesal yang sejak tadi ditahannya.
"Jika aku tak berhutang budi pada Nenek Jiang, aku akan memilih untuk tinggal di jalanan daripada menghadapi kegilaan kamu, Jiang Lily! Sepertinya kamu sengaja ingin mencobai batasan di antara kita." Aaron Liu benar-benar mulai terbakar amarah. Ia semakin tak tahan dengan desakan perempuan itu.
"Jangan jual mahal, Aaron! Aku tahu jika kamu mengincar harta yang lebih banyak dari Keluarga Jiang!" tuduh Jiang Lily di saat ia merasa terjepit dan juga tersudut oleh kata-kata calon suaminya.