Hu Xianxu sedang menikmati beberapa botol minuman kesukaannya. Hingga tak berapa lama, seorang perempuan datang dan langsung memeluknya. Pria itupun tak tinggal diam tanpa melakukan apapun.
Mendaratkan sebuah ciuman kasar bersamaan dengan sebuah remasan singkat pada bongkahan di dada si perempuan.
"Apakah kamu sudah tak sabar untuk menunggu aku, Tuan Hu?" goda si perempuan dengan gerakan sensual yang cukup untuk mengundang gairah.
"Sepertinya kamu harus diberikan hukuman karena membuat aku menunggu selama beberapa menit," balas Hu Xianxu dalam tatapan tajam yang seolah akan memangsa perempuan itu.
Perempuan itu tersenyum lembut sembari mengerakkan tangannya untuk membelai dada bidang dari Hu Xianxu. Rasanya pria itu terlalu menggoda baginya.
Dengan gerakan cepat, Hu Xianxu menarik perempuan itu ke dalam dekapannya. Mengunci si perempuan agar tak bisa lepas dari penguasaannya.