Dua bodyguard itu tentu saja sangat cemas. Mereka harus memastikan jika luka di tangan Aaron tak parah.
"Kita harus langsung ke rumah sakit, Tuan," bujuk si bodyguard pada Aaron Liu.
"Sebaiknya kalian selidiki, siapa mereka yang sebenarnya," perintah Aaron Liu pada mereka berdua.
Sebelumnya pergi meninggalkan gedung tua itu, si bodyguard mengambil sebuah kartu identitas milik si pria pirang. Mereka harus menemukan dalang dari penyerangan itu.
Di samping itu, beberapa pria telah terkapar. Mereka tentunya kaget dengan apa yang terjadi terhadap pria pirang itu. Padahal pria itu cukup hebat dan juga cukup kuat, namun dapat dikalahkan dengan mudahnya.
Untungnya dua bodyguard tersebut tak gentar sedikitpun, mereka cukup terlatih dan sangat profesional. Kesetiaan mereka pada Keluarga Jiang membuat dua pria itu rela mempertaruhkan nyawa demi melindungi Aaron Liu.