Kala itu ... Aaron Liu memutuskan untuk tak kembali ke kantor. Dia merasa tak baik-baik saja setelah mengetahui kebenaran pahit yang harus diterimanya.
Tak pernah terbayangkan sebelumnya jika pria yang selama ini dinantikan oleh Jiang Lily adalah sahabatnya sendiri. Sebuah kejutan besar yang seolah langsung melemaskan seluruh otot-ototnya.
Tak ada lagi harapan baginya untuk memperjuangkan seorang perempuan yang dicintainya. Aaron Liu harus kembali patah hati untuk yang kedua kalinya.
"Biar saya menemani Anda hari ini, Presdir," ucap Lee Hana yang sejak tadi terus berusaha untuk mendekati atasannya. Seakan ia sama sekali tak peduli dengan segala penolakan yang didapatnya.
"Sebaiknya Anda pulang saja, Nona Lee. Aku hanya ingin sendirian di sini," usir Aaron Liu yang kebetulan duduk sendirian di sebuah taman kota.
Pria itu benar-benar begitu kalut dan sangat terluka atas segalanya. Langsung kembali ke rumah justru akan membuat Nenek Jiang menjadi begitu cemas.