Mendengar Shi Xiong ingin membantu Yuan E'r dan kakaknya Li Wei untuk pergi ke negri sains, membuat keduanya tidak percaya. Shi Xiong kemudian meyakinkan Yuan E'r maupun kakaknya. Li Wei yang sudah muak dengan aturan perguruan Bintang Biduk, memilih untuk berpetualang bersama dengan Shi Xiong dengan tujuan, Negri sains. Sementara Yuan E'r terpaksa mengikuti keduanya sebab tak ada pilihan lain.
Tanpa berpikir panjang, mereka bertiga memulai perjalanannya. Menyadari Guru Ling mungkin saja mengejarnya, mereka bertiga memutuskan untuk pergi ke ibukota kekaisaran Tang. Sebab, jika mereka ke ibukota kekaisaran Tang, Mereka akan aman dari ancaman Guru Ling tapi tidak dengan kaisar Ying Fei. Namun ada satu kenyataan, kaisar Ying Fei malas meladeni orang lemah sehingga mereka akan aman selama tidak berbuat onar.
Perjalanan mereka dimulai saat matahari terbit dipagi hari. Perjalanan yang melelahkan membuat mereka singgah dipinggiran danau dekat batu besar dibawah air terjun. Mereka tiba ditempat itu saat matahari berada tepat di atas mereka. Merasa gerah dan sangat panas, ketiganya kemudian mandi bersama.
Yuan E'r yang tiba-tiba teringat pada peristiwa itu, membuatnya sedikit malu kemudian menyudahi mandinya karena malu. Shi Xiong yang melihatnya juga sadar, dan merasa sedikit menyesal telah mengambil keuntungan dalam kesempitan.
Shi Xiong kemudian bergumam, "Untung saja Li Wei tidak menyadarinya. Aku akan mampus jika Li Wei tahu!"
Setelah mandi, mereka bertiga merasa segar. Li Wei kemudian memasak daging ayam yang berukuran satu meter yang tentunya adalah monster bintang satu. Ayam itu mereka tangkap saat diperjalanan.
Karena Ayam ini adalah monster bintang satu yang tentunya adalah hewan yang bermutasi, ayam ini mempunyai kecepatan luar biasa. Karena hal itulah mereka bertiga merasa sangat lelah sebab harus bermain dengan ayam ini terlebih dahulu.
Akhirnya tibalah saat mereka bertiga menikmati hasil jerih payahnya ketika Li Wei selesai membakarnya ala koki handal. Meski dagingnya hangus, namun rasa lapar membuat masakan Li Wei terasa enak meski kenyataannya hangus, amis, dan tidak enak sama sekali.
Sementara itu, Guru Ling sangat murka ketika menyadari Li Wei tidak kunjung kembali. Karena sangat marah, murid perguruan Bintang Biduk menjadi korban pelampiasan Guru Ling. Para murid perguruan Bintang Biduk hanya bisa mengumpati Li Wei. Hal itu karena Li Wei lah alasan kesialan mereka.
Sementara itu, Li Wei yang sedang melahap makanan yang dimasaknya dengan teknik pembakaran ala koki handal harus tersedak karena umpatan para murid perguruan Bintang Biduk yang jumlahnya cukup banyak.
Li Wei tersedak dan sialnya saat tersedak tulang ayam itu malah masuk ke kerongkongan Li Wei. Yuan E'r sedikit panik karenanya. Sedangkan Shi Xiong berkata, "Maaf kawan!" Seru Shi Xiong secepatnya memukul bahu Li Wei dengan kekuatan penuh.
Meski Li Wei tertolong dengan itu, namun pukulan Shi Xiong yang keras membuat Li Wei sedikit terluka. Li Wei hanya bisa mengumpat didalam hati sedangkan saudarinya Yuan E'r hanya tersenyum melihatnya. Sementara itu, Shi Xiong hanya tersenyum tipis dan berperilaku layaknya nggak bersalah sama sekali.
Shi Xiong kemudian kembali membuka sistem dengan menggunakan perintah dari pikirannya. Shi Xiong membuka sistem Mall untuk melihat-lihat barang yang dijual. Shi Xiong melihat barang yang dijual oleh sistem satu persatu. Saat Shi Xiong melihat item yang paling bawah, ada beberapa item yang di berikan lambang gembok. Merasa penasaran, Shi Xiong kemudian menyentuh item tersebut.
Untuk membeli item ini diperlukan upgrade sistem ke level satu. Level sistem saat ini, Level 0. Upgrade sistem ke level satu memerlukan seribu poin keberuntungan. Keuntungan upgrade, dapat membeli item tubuh fisik surgawi dan item berharga lainnya.
"Tubuh fisik surgawi? Aku akan menjadi orang terkuat jika mendapatkannya. Oh yah sistem berapa harga tubuh fisik surgawi?" Tanya Shi Xiong penasaran.
Tubuh fisik surgawi
Harga : Dua ribu poin keberuntungan.
keterangan : Tidak hanya berupa boneka, tidak dapat digunakan untuk tubuh tuan.
"kenapa barang mahal seperti itu tidak dapat digunakan? Untuk apa sistem menjualnya? Apa untuk menipuku?" Tanya Shi Xiong penasaran.
Sistem itu adil, tidak akan menipu. Jika ingin menggunakan tubuh fisik surgawi tuan harus mengeluarkan tiga ribu poin keberuntungan untuk mendapat roh sistem. Setelah itu, roh sistem akan masuk kedalam tubuh fisik surgawi dan akan menjadi pengawal mu. Ia akan tunduk padamu. Yang terpenting, itu akan mempunyai kekuatan yang sangat kuat. Apa tuan tertarik?
"Kalau dipikir sih, tawaran seperti ini sangat menggoda. Dapat mempunyai budak yang dapat bertarung bahkan lebih kuat dari aku. itu sangat bagus. Baiklah, kali ini aku akan menargetkan kitab beladiri bintang platinum dan tubuh fisik surgawi." Ucap Shi Xiong dengan menanamkan komitmen dalam dirinya.
Tidak lama kemudian, perjalanan dimulai kembali, Yuan E'r dan Shi Xiong kini tersenyum diperjalanan. Berbeda dengan Shi Xiong dan Yuan E'r, Li Wei hanya murung dan merasa kesal sembari terus berjalan.
Saat mereka berjalan, mereka sedikit menemui kesialan saat mereka bertemu dengan monster bintang lima. Beruntung, Kekuatan Shi Xiong saat ini memang masih belum bisa mengalahkan monster bintang lima, namun tidak dengan Li Wei. Li Wei dapat dengan mudah mengalahkan monster bintang lima tersebut. Hal itu juga termasuk keberuntungan bagi Li Wei, sebab mendapatkan objek pelampiasan amarahnya.
Setelah menghajar monster bintang lima sampai menghembuskan nafas terakhirnya, Li Wei menjadi sedikit lebih baik. Ketiganya kemudian melanjutkan perjalanan.
Setelah agak lama berjalan, malam hari pun tiba. Shi Xiong, Li Wei dan Yuan E'r melewati sebuah danau dekat dengan ibukota kekaisaran. Shi Xiong kemudian melihat pohon besar dari kejauhan. Shi Xiong kemudian teringat saat waktu pertama kali ia bertemu dengan Feng Shui seorang yang menjadi alasan keberuntungannya. Shi Xiong kemudian melamun ketika mengingat semua itu.
Karena kenangan itu, Shi Xiong jadi teringat dengan Feng Shui. Shi Xiong kemudian bertanya pada sistem, " Sistem, dimanakah Feng Shui?"
Sistem ini adalah Feng Shui. Sebelum sistem diperbaharui, Feng Shui mengorbankan jiwanya untuk sistem. Kamu dapat menghidupkan Feng Shui kembali dengan membeli item tubuh fisik surgawi dan tiga ribu poin untuk memulihkan jiwa Feng Shui. Setelah jiwa Feng Shui masuk kedalam tubuh fisik surgawi, maka Feng Shui akan hidup kembali namun dalam posisi pengawalmu. Ia tidak akan bisa menjauh darimu.
"Itu berarti, dengan membeli tubuh fisik surgawi aku akan menghidupkan Feng Shui? Meski aku tak mendapat apa-apa juga akan tetap menghidupkannya. Aku bukanlah tipe orang yang tidak tahu balas budi. bagaimanapun juga, aku sudah lama wafat jika bukan karena bantuannya. Cepat atau lambat, aku pasti akan membalas Budi ini!" Gumam Shi Xiong.
Shi Xiong kemudian memutuskan untuk beristirahat dibawah pohon besar dekat danau sembari mengenang masa lalu. Yuan E'r dan Li Wei dibuat bingun karenanya. Shi Xiong duduk dengan persediaan batu yang dikumpulkannya. Shi Xiong kemudian melempar batu demi batu sembari berteriak dengan kencang.
Yuan E'r dan Li Wei yang melihatnya, mengira Shi Xiong mendadak gila. Karena penasaran, Li Wei dan Yuan E'r kemudian ikut melempar batu ke danau. Batu permata, batu kedua hingga batu terakhir dilempar Shi Xiong ke arah danau.
Setelah melempar batu, Shi Xiong kemudian bersandar di pohon besar itu kemudian memandang langi sebentar lalu menghela nafas perlahan. Shi Xiong kembali mengingat perjalanannya yang konyol yang dimulai dari pohon besar yang disandarinya.
Ingatan demi ingatan membuat Shi Xiong tertidur pulas. Merasa Shi Xiong sangat lelah, Yuan E'r dan Li Wei memutuskan untuk beristirahat di bawah pohon besar dekat danau itu.