Chereads / Tears Addict / Chapter 91 - Mati

Chapter 91 - Mati

"Aku tidak bisa apa-apa sekarang dengan tubuhku yang lumpuh keseluruhan seperti itu. Lagipula, dia sangat pintar dan licik. Dia telah bilang pada kalian bahwa aku pingsan dan sedang sakit, kan?"

"Padahal, aku tidak sakit. Aku hanyalah orang sehat yang disakitkan. Yang harus dipaksa sakit, menjadi sakit, agar dia punya objek untuk melakukan percobaan ilegalnya."

Gila … mendengar semua ceritanya, rasanya tak mungkin. Orang dengan segudang prestasi seperti ibu pengawas? Rasanya tidak mungkin.

"Kamu mungkin tidak memercayainya. Namun … kuharap keadilan ada untukku, bahkan sebelum aku mati."

Dabib terlihat semakin bingung dengan semuanya. Sesaat otaknya mencerna semua informasi yang telah dia dapatkan.

Aku harus ada di pihak siapa?

Siapa yang harus aku percaya?

Semuanya … semuanya sangat terburu-buru.

Ini gila … ini membuatku frustasi!

Dabib merancau frustasi.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS