"Terima kasih telah mengundang kami, Senior Oliver," jawabku sambil tersenyum.
Saat aku berjalan ke kelompok itu, mereka menoleh ke arahku dan tersenyum, terutama Ethan yang terlihat sangat antusias menyambutku.
"Ariel!"
"Hei, semuanya," sapaku.
"Hai, Ariel," jawab Stefan.
"Kamu terlihat cantik," tambah Steiner.
Pintar sekali mereka membuat seseorang terbang. "Terima kasih," jawabku.
Kemudian, aku melihat William yang sedang menatap si kembar, sedangkan mereka membalas dengan seringaian di wajahnya. Yap, ada semacam persaingan yang terjadi.
"Well," ujar Oliver. "Para tamu akan segera datang, jadi mari bersiap-siap," lanjutnya. Kalian tahu? Ini memang benar-benar liburan, namun Tea Party Club tetap dibuka, begitu juga dengan anggota Club lainnya yang diundang hadir.