***
Laurentia segera melaksanakan tugasnya dengan baik. Ia memilih dengannya sendiri orang-orang yang akan bekerja di wilayah yang baru. Kebanyakan dari mereka adalah para jenderal dan perwira tinggi yang pernah mengabdi di Kuda Putih.
Satu hari telah berlalu sejak pertama kali dirinya tersadar. Ia mulai membiasakan diri dengan sesuatu yang menurutnya baru, padahal ia telah bekerja di Istana Kepresidenan selama satu tahun kemarin.
Kini, Evan tengah berdiri di atas balkon lantai dua yang langsung menghadap ke arah luar Istana Kepresidenan. Ia melihat aktivitas masyarakat mulai berjalan dengan baik, begitu pun pelatihan prajurit yang terus berjalan setiap hari.
Suasana yang terasa begitu damai dan tentram, seperti tidak ada masalah apa pun yang terjadi. Tiba-tiba Sophie tiba dengan membawa dua cangkir minum, didalamnya terdapat teh hijau hangat yang menenangkan.