Setelah semua berkumpul. Boy memulai cerita asal muasalnya dirinya bisa selamat dari penerbangan itu.
Setelah dia sampai di bandara dengan ojek, dia melakukan check in.
"Bisa tunjukan identitas dan tiketnya?" kata petugas bandara.
"Baik," jawab Boy. Dia segera mencari tiket di dalam tas kecilnya
"Apa bisa lebih cepat, pak?" tanya petugasnya.
"Sebentar, sepertinya tiket saya ketinggalan," jawab Boy.
Boy memilih mundur dari antrean dan mencari tiket itu.
"Ah sial!" umpat Boy.
"Mana hp baterainya habis," gumamnya yang melihat hpnya tidak menyala sama sekali saat ingin menelepon Johan.