"Shh, jangan menangis, aku ada di sini kan? Maafkan aku, kemarin aku menghabiskan banyak waktu bersama dengan Vero. Aku tidak tahu jika kamu mengalami kesulitan akhir-akhir ini," ucap Jovan pelan. Ia merasa sangat bersalah karena sudah meninggalkan kekasihnya sendirian tanpa memberi kabar.
Pria itu tengah berbohong, karena yang sebenarnya terjadi adalah dia mencoba untuk menghindari kekasihnya.
Hati pria itu semakin tidak karuan , melihat betapa menyedihkannya keadaan kekasihnya saat ini membuat Jovan semakin berat untuk melepaskannya. Apa yang harus dia lakukan agar tidak ada hati yang tersakiti karena ulahnya?
"Dia menyentuhmu di bagian mana Sayang?" tanya Jovan tegas.
Lilyana menatap tajam dengan netra yang masih mengeluarkan air matanya. "Di sini. Dia menyentuhku di sini! Di sini juga, Jo!"
Wanita itu meletakkan telunjuknya pada wajah, menekannya begitu keras hingga meninggalkan bekas merah saat telunjuknya mulai berjalan turun ke arah dada.